PENDUDUK
Pengertian Penduduk
Penduduk adalah orang-orang yang
berada di dalam suatu wilayah atau daerah yang terikat oleh aturan-aturan yang
berlaku di tempatnya masing-masing dan saling berinteraksi satu sama lain
secara terus menerus ( kontinu ).
- Orang yang tinggal di daerah tersebut
- Orang yang secara hukum berhak tinggal di daerah tersebut. Dengan kata lain orang yang mempunyai surat resmi untuk tinggal di situ. Misalkan bukti kewarganegaraan, tetapi memilih tinggal di daerah lain.
Masalah-masalah kependudukan dipelajari dalam ilmu Demografi. Berbagai aspek perilaku menusia dipelajari dalam sosiologi, ekonomi, dan geografi. Demografi banyak digunakan dalam pemasaran, yang berhubungan erat dengan unit-unit ekonmi, seperti pengecer hingga pelanggan potensial.
Konsep Penduduk
Konsep penduduk menurut BPS: Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah geografis Republik Indonesia selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.
Penduduk adalah orang atau sekelompok orang yang tinggal di suatu tempat. Adapun
yang dimaksud penduduk Indonesia adalah orang-orang yang menetap di Indonesia.
Berdasarkan publikasi dari Badan Pusat Statistik (BPS), basil sensus pada
tahun 2000 menunjukkan bahwa penduduk Indonesia berjumlah 202,9 juta jiwa.
Dengan jumlah penduduk yang demikian banyaknya, Indonesia menduduki urutan
keempat sebagai negara yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia
setelah Cina, India, dan Amerika Serikat.
Penduduk Indonesia terdiri atas beberapa suku
bangsa, kebudayaan, dan memiliki berbagai bahasa daerah. Keragaman yang ada di
Indonesia tidak membuat bangsa Indonesia terpecah belah. Keragaman ini dijadikan
dasar untuk membina persatuan dan kesatuan bangsa. Bahkan, persatuan keragaman
ini dijadikan semboyan dan dicantumkan dalam lambang negara Garuda Pancasila.
Semboyan tersebut berbunyi “Bhinneka Tunggal lka” yang artinya meskipun
berbeda-beda tetapi satu jua. dan hutan musim. Flora Indonesia bagian timur
banyak memiliki persamaan dengan wilayah Australia sehingga sering dinamakan
torn Australis. Sebagian besar flora Indonesia bagian timur terdapat di Papua.
jenis vegetasinya terdiri atas hutan hujan tropis, hutan mangrove (bakau), dan
hutan pegunungan.
Konsep penduduk menurut Badan
Kependudukan dan Catatan sipil di Indonesia : penduduk adalah orang yang
mempunyai KTP dan atau mempunyai KK (beridentitas)
Kepadatan penduduk
Laju pertumbuhan penduduk lebih tinggi di negara berkembang dibanding dengan negara maju.
Kepadatan penduduk dihitung dengan membagi jumlah penduduk dengan luas area dimana mereka tinggal.
Penurunan jumlah penduduk
Berkurangnya jumlah penduduk menyebabkan turunnya jumlah populasi pada sebuah daerah. Hal ini disebabkan oleh perpindahan daerah kesuburan atau oleh emigrasi besar-besaran. Bisa juga disebabkan oleh penyakit, kelaparan maupun perang. Namun seringkali oleh gabungan faktor-faktor tersebut. Di masa lampau penurunan jumlah penduduk disebabkan terutama sekali oleh penyakit. Pada tahun-tahun belakangan ini populasi penduduk Rusia dan tujuh belas bekas negara komunis lainnya mulai menurun (1995-2005). Kasus Black Death di Eropa atau datangnya penyakit-penyakit dari dunia lama ke Amerika merupakan faktor penyebab turunnya jumlah penduduk.
Transfer penduduk
Transfer penduduk adalah istilah untuk kebijakan negara yang mewajibkan perpindahan sekelompok penduduk pindah dari kawasan tertentu, terutama dengan alasan etnisitas atau agama. Kebijakan transmigrasi oleh pemerintah Indonesia selama orde baru bisa dikategorikan transfer penduduk. Perpindahan penduduk lainnya dapat pula karena imigrasi, seperti imigrasi dari Eropa ke koloni-koloni Eropa di Amerika, Afrika, Australia, dan tempat-tempat lainnya.
Piramida Penduduk
Distribusi usia dan jenis kelamin penduduk dalam
negara atau wilayah tertentu dapat digambarkan dengan suatu piramida penduduk.
Grafik ini berbentuk segitiga, dimana jumlah penduduk pada sumbu X, sedang
kelompok usia (cohort) pada sumbu Y. Penduduk lak-laki ditunjukkan pada bagian
kiri sumbu vertikal, sedang penduduk perempuan di bagian kanan.
Piramida penduduk menggambarkan perkembangan
penduduk dalam kurun waktu tertentu. Negara atau daerah dengan angka kematian
bayi yang rendah dan memiliki usia harapan hidup tinggi, bentuk piramida
penduduknya hampir menyerupai kotak, karena mayoritas penduduknya hidup hingga
usia tua. Sebaliknya yang memiliki angka kematian bayi tinggi dan usia harapan
hidup rendah, piramida penduduknya berbentuk menyerupai genta (lebar di
tengah), yang menggambarkan tingginya angka kematian bayi dan tingginya risiko
kematian.
Pengendalian penduduk adalah
kegiatan membatasi pertumbuhan penduduk, umumnya dengan mengurangi jumlah
kelahiran. Dokumen dari Yunani Kuno telah membuktikan adanya upaya pengendalian
jumlah penduduk sejak zaman dahulu kala. Salah satu contoh pengendalian
penduduk yang dipaksakan terjadi di Republik Rakyat Cina yang terkenal dengan
kebijakannya 'satu anak cukup'; kebijakan ini diduga banyak menyebabkan
terjadinya aksi pembunuhan bayi, pengguguran kandungan yang dipaksakan, serta
sterilisasi wajib.
Indonesia juga menerapkan pengendalian penduduk, yang dikenal dengan program Keluarga Berencana (KB), meski program ini cenderung bersifat persuasif ketimbang dipaksakan. Program ini dinilai berhasil menekan tingkat pertumbuhan penduduk Indonesia.
Indonesia juga menerapkan pengendalian penduduk, yang dikenal dengan program Keluarga Berencana (KB), meski program ini cenderung bersifat persuasif ketimbang dipaksakan. Program ini dinilai berhasil menekan tingkat pertumbuhan penduduk Indonesia.
PERTUMBUHAN
PENDUDUK DAN MIGRASI
a. Penduduk dunia dan masalahnya :
1. Peningkatan jumlah penduduk/
kelebihan penduduk, sebabnya adalah
- Kemajuan ilmu pengetahuan khususnya ilmu kedokteran sehingga kesehatan penduduk lebih terjamin.
- Tingkat kematian bayi rendah Akibat secara langsung adalah pengangguran dan secara tidak langsung adalah kriminalitas.
Jenis kelebihan penduduk yaitu:
- Kelebihan penduduk yang absolut yaitu bila suatu daerah dalam waktu tertentu tidak dapat memberikan kebutuhan hidup bagi manusia yang berdomisili di wilayah tersebut.
- Kelebihan penduduk yang relatif, yaitu bial suatu daerah dalam waktu tertentu kebutuhan hdup yang ada sudah tidak sesuai lagi dengan kemajuan ekoomi dan perkembangan sosial.
2. Kekurangan penduduk (dialami negara-negara Eropa
barat), yaitu kekurangan penduduk berusia muda sebagai generasi penerus, biasanya
disebabkan masyarakatnya lebih mengutamakan pekerjaan, dan pemerintah mampu
menyeimbangkan jumlah penduduk.
Kekurangan
penduduk dapat mengakibatkan kurangnya tenaga kerja.
b. Pendidikan dan Kesehatan di Negara-negara
Berkembang
1. Pendidikan
Kurangnya pendidikan bagi anak usia sekolah
disebabkan oleh kemiskinan, terikat kerja dalam rumah tangga, kekurangan
bangunan sekolah dan pengajar, tidak memiliki sekolah dasar.
2. Kesehatan
- Penyakit yang banya diderita yaitu kebutaan dan animea, tubercolosis, cacingan, polioyelitis, lepra
- Kekurangan gizi, kekurangan vitamin A, protein hewani
c. Perhatian Para Negarawan dan Ilmuan
Terhadap Masalah Penduduk Dunia
Perhatian para
negarawan dan ilmuwan terwujud dengan dibentuknya kelompok Roma/ Club of Rome
yang diketuai oleh Dr. Dennis L Meadow dari Massachusetts Institute of
Technology/ MIT, yang mengadakan studi internasional tentang batas-batas akhir
pertumbuhan dunia ( The Limit to Growth) mempelajari tentang 5 unsur dominan
yaitu:
- Penduduk makin bertambah
- Pesatnya industrialisasi
- Produk pertanian
- Makin habis sumber-sumber alam yang tak tergantikan
- Makin rusak alam lingkungan
d. Usaha Mengatasi Masalah Penduduk Dunia
- Menyeimbangakan jumlah penduduk
- Konsumsi sumber alam dan pembangkitan polusi arus dikurangi
- Penyelenggaraan pendidikan dan pengadaan fasilitas kesehatan
- Peningkatan produksi bahan pangan
- Penyuburan dan perlindungan tanah untuk mencegah erosi.
e. Masalah Penduduk Indonesia
1. Rapat penduduk, adalah perbandingan antara jumlah orang dengan tanah
yang didiami/ diolah dalam satuan luas. Satuan luas daeral rura/ desa adalah
hektare (kilometer persegi), sedangkan untuk daerah urban/ kota adalah meter
persegi. Kegunaan mengetahui rapat penduduk adalah :
- Mengetahui ada atau tidaknya gejala over polpulation
- Mengetahui pusat-pusat agglomenrasi/ pengelompokan penduduk
- Untuk mengetahui penyebaran dan pusat-pusat kegiatan ekonomi maupun pusat budaya.
2. Penyebaran penduduk yang tidak merata menyebabkan terjadi kelebihan dan
kekurangan penduduk. Pada beberapa wilayah hal itu dipengaruhi oleh lokasi,
iklim, sumber alam, transportasi.
3. Tingkat pendidikan masyarakat yang relatif rendah, sebabnya yaitu
kurangnya fasilitas pendidikandan pendapatan perkapita penduduk yang masih
rendah.
f. Kebijaksaan Kependudukan
Yaitu suatu
kebijaksanaan suatu negara yang menyangkut kemakmuran penduduknya. Tujuannya
adalah untuk mencapai kesejahteraan penduduk dalam arti yang luas, terutama
keseimbangan antara jumlah penduduk dengan hasil pembangunan.
Usaha-usaha
mengimbangi jumlah penduduk:
- Preservasi, yaitu perbaikan kualitas dan kuantitas hasil bumi
- Restorasi, pemeliharaan sumber-sumber biotik dengan mencegah penyakit tanaman dan hewan.
- Benefisiasi, memelihara kelangsungan fungsi sumber-sumber alam.
- Reklamasi, penambahan hasil pertanian dengan mengubah tanah improduktif menjadi produktif.
Usaha-usaha yang
dilakuakan kebijaksanaan kependudukan:
- Ekstensifikasi pertanian, yaitu memperluas arela pertanian dengan forest clearing Intensifikasi pertanian yaitu, pemupukan, pengairan, bibit unggul, terasering, rotasi tanaman dan lain-lain. Intensifikasi dilakuakan pada daerah yang tidak memungkinkan terjangkaunya perluasan pertanian. Contoh di Jawa, Madura dan Bali.
- Transmigrasi, pemindahan penduduk dari daerah padat ke daerah yang tidak atau kurang padat. Macam-macam transmigrasi yaitu transmigrasi umum, spontan, sektoral, bedol desa.
- Penyebaran industrialisasi, yaitu pembangunan industri yang menyebar keseluruh wilayah Indonesia/ desentralisasi industri sehingga mendorong pembangunan masing-masing daerah.
- Keluarga berencana, tujuannya adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terutama ibu dan anak. Mengurangi laju pertambahan penduduk sehingga seimbang antara jumlah penduduk dengan produksi nasional. Usaha KB meliputi: menjarangkan kelahiran, pengobatan kemandulan, nasihat perkawinan.
- Pendidikan kependudukan, yaitu memperluas pendidikan baik formal maupun non formal dengan memanfaatkan secara efisien dan efektif semua jenis komunkasi dan mass media yang ada. Tujuannya adalah mengubah cara berpikir dari tradisional statis menuju cara berpikir yang rasional dinamis.
g. Migrasi
Adalah perpindahan
penduduk yang melintasi batas administrasi misal kelurahan, kabupaten, kota,
negara.
Teori migrasi :
Teori migrasi :
- Teori gravitasi oleh Revenstein, hukum-hukumnya adalah:
- Semakin jauh jarak, semakin berkurang volume migran
- Setiap arus migran yang benar akan menimbulkan arus baliksebagai gantinya.
- Perbedaan desa dengan kota yang menyebabkan timbulnya migrasi
- Wanita cenderung bermigrasi ke daerah-daerah yang dekat letaknya
- Kemajuan teknologi akan mengakibatkan intensitas migrasi
- Motif utama migrasi adalah ekonomi
2. Teori dorong tarik (push-pull theory) oleh Everret S. Lee-1966, mengemukakan 4 faktor yang berpengaruh pada seseorang untuk bermigrasi
- Faktor-faktor yang terdapat di daerah asal
- Faktor-faktor yang terdapat di daerah tujuan
- Faktor-faktor rintangan
- Faktor pribadi
Migrasi internal
terjadi antara dua unit geografis dalam satu negara atau pengirimMigrasi
internasional, terjadi antar negara yang kemudian dikenal konsep Emigrasi dan
Imigrasi.
Emigrasi adalah
migrasi internasional dipandang dari negara asal atau pengirim. Imigrasi
adalah migrasi internasional dipandang dari negara penerima atau negara tujuan.
Rumus tingkat
migrasi : jumlah migrasi dalam 1th x 1000
Jumlah penduduk
Contoh: negara
Indonesia pada tahun 2000 jumlah penduduk 650.000, terdapat perpindahan
penduduk ke Singapura sebesar 650.000 orang
650.000 ___ x 1000 =1
650.000.000
MASYARAKAT
Berikut ini pengertian masyarakat
dari beberapa ahli :
1. Beberapa
pengertian tentang masyarakat
a.
Menurut Drs. JBAF Mayor Polak, masyarakat adalah wadah segenap antar
hubungan sosial terdiri atas banyak sekali kolektivas serta kelompok dan
tiap-tiap kelompok terdiri atas sub kelompok.
b.
Menurut Prof. M.M Djoyodiguno, adalah suatu kebulatan dari segala
perkembangan dalam hidup bersama antara manusia dengan manusia.
c.
Menurut Hasan sadily, masyarakat adalah suatu keadaan badan atau
kumpulan manusia yang hidup bersama.
Jelasnya masyarakat adalah suatu
kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma adat
istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya. Tatanan kehidupan,
norma-norma yang mereka miliki tersebut menjadi dasar kehidupan sosial dalam
lingkungan mereka, sehingga dapat membentuk kelompok masyarakat yang memiliki
ciri-ciri kehidupan yang khas.
d. Pengertian
masyarakat menurut Richard T.
Schaefer dan Robert P. Lamm, 1998. adalah sejumlah besar orang yang tinggal
dalam wilayah yang sama, relatif independen dan orang orang di luar wilayah
itu, dan memiliki budaya yang relatif sama.
e. Definisi Masyarakat
menurut John J. Macionis, 1997.
adalah orang orang yang berinteraksi dalam sebuah wilayah tertentu dan memiliki
budaya bersama. (John J. Macionis, 1997).
f. Pengertian masyarakat
menurut wikipedia adalah sekelompok individu yang memiliki kepentingan
bersama dan memiliki budaya serta lembaga yang khas. Masyarakat juga bisa
dipahami sebagai sekelompok orang yang terorganisasi karena memiliki tujuan
bersama.
g. Adam smith menulis bahwa sebuah masyarakat dapat terdiri dari berbagai jenis manusia
yang berbeda, yang memiliki fungsi yang berbeda (as among different merchants),
yang terbentuk dan dilihat hanya dari segi fungsi bukan dari rasa suka maupun
cinta dan sejenisnya, dan hanya rasa untuk saling menjaga agar tidak saling
menyakiti "may subsist among different men, as among different merchants,
from a sense of its utility without any mutual love or affection, if only they
refrain from doing injury to each other."
h. Pengertian Masyarakat
Menurut An-Nabhani bahwa
masyarakat adalah sekelompok individu seperti manusia yang memiliki pemikiran
perasaan, serta sistem/aturan yang sama, dan terjadi interaksi antara sesama
karena kesamaan tersebut untuk kebaikan masyarakat itu sendiri dan warga
masyarakat.
i. Pengertian masyarakat
menurut Linton adalah
sekelompok manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerja sama sehingga dapat
terbentu organisasi yang mengatur setiap individu dalam masyarakat
tersebut dan membuat setiap individu dalam masyarakat dapat mengatur diri
sendiri dan berpikir tentang dirinya sebagai satu kesatuan sosial dengan
batasan tertentu.
j. Menurut M,J.
Heskovits, masyarakat adalah sebuah kelompok individu yang mengatur,
mengorganisasikan, dan mengikuti suatu cara hidup (the way life) tertentu.
k. Menurut S.R. Steinmentz, masyarakat didefinisikan sebagai kelompok manusia
yang terbesar meliputi pengelompokan-pengelompokan manusia yang lebih kecil
yang mempunyai perhubungan erat dan teratur
l. J.L Gillin
mengartikan masyarakat sebagai sebuah kelompok manusia yang tersebar yang memiliki kebiasaan
(habit), tradisi (tradition), sikap (attitude) dan perasaan persatuan yang
sama.
m. Menurut Mack Ever, arti Masyarakat sebagai suatu sistem dari cara
kerja dan prosedur, otoritas dan saling bantu-membantu yang meliputi
kelompok-kelompok dan pembagian-pembagian sosial, sistem pengawasan tingkah
laku manusia dan kebebasan. Sistem yang kompleks dan selalu berubah dari relasi
sosial.
n. Selo Soemardjan memberikan pengertian masyarakat sebagai orang-orang
yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan.
o. Masyarakat menurut Max Weber adalah
sebagai suatu struktur atau aksi yang pada pokoknya ditentukan oleh harapan dan
nilai-nilai yang dominan pada warganya.
p.
Ahli Sosiologi dan bapak sosiologi modern, Emile Durkheim, mengatakan bahwa masyarakat adalah suatu kenyataan
objektif individu-individu yang merupakan anggota-anggotanya.
q.
Bapak Komunis, Karl Marx, memberikan definisi masyarakat sebagai suatu struktur yang
menderita ketegangan organisasi ataupun perkembangan karena adanya pertentangan
antara kelompok-kelompok yang terpecah-pecah secara ekonomis.
Dalam Ensiklopedi Indonesia,
Pengertian Masyarakat ada tiga yaitu (1) Bentuk tertentu kelompok sosial
berdasarkan rasional yang ditranslasikan (diterjemahkan) sebagai masyarakat
patembayan dalam bahasa Indonesia, lalu kelompok sosial lain yang tetap berasaskan
pada ikatan naluri kekeluargaan (family) disebut gemain-scaft atau masyarakat
Paguyuban
Pengertian kedua masyarakat
berdasarkan ensiklopedi manusia yaitu merupakan keseluruhan masyarakat manusia
meliputi seluruh kehidupan bersama (3), Menunjukkan suatu tata kemasyarakatan
tertentu dengan ciri sendiri (identitas) dan suatu otonomi (relatif) seperti
masyarakat barat, masyarakat primitif yang merupakan suku yang belum banyak
berhubungan dengan dunia sekitarnya.
Apabila masyarakat diartikan sebagai
komunitas, maka Wilkinson mendefinisikan masyarakat sebagai kelompok manusia
yang hidup bersama dalam ekologi setempat dengan batasan wilayah yang
bias.
Kemudian Pengertian masyarakat
menurut Thomas Hobber bahwa masyarakat (komunitas) adalah proses alamiah dimana
orang orang yang hidup bersama untuk memaksimalkan kepentingan mereka, Hobbes
mengemukakan bahwa kepentingan diri pribadi dapat didapati dalam kelompok
Karakteristik
masyarakat adalah:
1.
Aglomerasi dari unit biologis dimana setiap anggota dapat melakukan reproduksi
dan beraktivitas
2. Memiliki
wilayah tertentu
3. Memiliki
cara untuk berkomunikasi
4.
Terjadinya diskriminasi antara warga masyarakat dan bukan warga masyarakat
5. Secara
kolektif menghadapi ataupun menghindari musuh.
(Basic of
Society oleh Ayodoha Prasad, goolebooks)
Dari berbagai
definisi yang ada, dapat dicatat beberapa unsur penting masyarakat sebagai
berikut:
- Adanya sekelompok manusia yang hidup bersama. Dalam hal ini, tidak dipersoalkan berapa jumlah manusia yang hidup bersama itu. Sedikitnya ada dua orang.
- Kehidupan hersama tersebut berlangsung dalam waktu yang cukup lama. Ungkapan “cukup lama” bukanlah sebuah ukuran angka. Melainkan, hendak menunjukkan bahwa kehidupan bersama tersebut tidak bersifat insidental dan spontan, namun dilakukan untuk jangka panjang.
- Adanya kesadaran di antara anggota bahwa mereka merupakan satu kehidupan bersama. Dengan demikian, ada solidaritas di antara warga dan kelompok manusia tersebut.
- Kelompok manusia tersebut merupakan sebuah kehidupan bersama. Maksudnya, mereka memiliki budaya bersama yang membuat anggota kelompok saling terikat satu sama lain.
(Pengertian
Masyarakat) Dalam kenyataan, ada perbedaan antara kelompok masyarakat yang
sama dengan kelompok masyarakat lainnya. Perbedaan itu terjadi karena
masyarakat mengalami evolusi, atau perkembangan secara lambat. Berdasarkan
tahap yang dicapai dalam proses evolusi, terdapat beberapa tipe kelompok
masyarakat.
(Pengertian
masyakat) Menurut Gerhard Lenski dan Jean Lenski (Macionis, 1997),
tipe-tipe kelompok masyarakat tersebut adalah masyarakat pemburu dan pengumpul,
masyarakat peladang dan peternak. masvarakat agraris, masyarakat industri, dan
masyarakat pascaindustri.
Berbagai
tipe warga masyarakat akan enggan memberikan bantuan kepada anggota yang hidup
tidak sesuai dengan budaya dan norma yang berlaku dalarn masyarakat tersebut.
Mekanisme ini relatif sudah terlembaga dalam masyarakat.
masyarakat ini memiliki beberapa persamaan Salah
satunya adalah kesediaan saling membantu antar-warga masyarakat ketika
menghadapi kesulitan (krisis).
KEBUDAYAAN
A. Pengertian Kebudayaan
Dalam hal ini, Prof. Dr. Koentjoroningrat mendefinisikan kebudayaan sebagai keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusiadalam rangka kehidupanbermasyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Hal tersebut berarti bahwa hampir seluruh tindakan manusia adalah kebudayaan karena hanya sedikit tindakan manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang tak perlu dibiasakan dengan belajar, seperti tindakan naluri, refleks, beberapa tindakanakibat proses fisiologi, atau kelakuan apabila ia sedang membabi buta. Bahkan tidankan manusia yang merupakan kemampuan naluri yang terbawa oleh makhluk manusia dalamgennya bersamanya (seperti makan, minum, atau berjalan), juga dirombak olehnya menjadi tindakan yang berkebudayaan.
Kebudayaan menurut Ki Hajar Dewantara berarti buah budi manusia adalah hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni alam dan zaman (kodrat dan masyarakat) yang merupakan bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran di dalam hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai.
Malinowski menyebutkan bahwa kebudayaan pada prinsipnya berdasarkan atas berbagai system kebutuhan manusia. Tiap tingkat kebutuhan itu menghadirkan corak budaya yang khas. Misalnya, guna memenuhi kebutuhan manusia akan keselamatannya maka timbul kebudayaan yang berupa perlindungan, yakni seperangkat budaya dalam bentuk tertentu, seperti lembaga kemasyarakatan.
E.B Taylor (1873:30) dalam bukunya Primitive Culture kebudayaan adalah suatu satu kesatuan atau jalinan kompleks, yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, susila, hokum, adat-istiadat dan kesanggupan-kesanggupan lain yang diperoleh seseorang sebagai anggota masyarakat.
B. Perbedaan Budaya dan Kebudayaan
Dari tulisan di atas dapat disimpulkan bahwa perbedaan antara budaya dan kebudayaan adalah bahwa budaya itu merupakan cipta, rasa dan karsa suatu masyarakat, sedangkan kebudayaan merupakan hasil dari cipta, rasa dan karsa masyarakat tersebut.
C. Hubungan Budaya, Kebudayaan dan Sejarah
Sudah jelas dan pasti bahwa budaya atau kebudayaan itu memiliki sejarah sebagaimana ilmu-ilmu yang lain. Budaya dan kebudayaan merupakan salah satu ruang lingkup sejarah.
Dalam hal ini, Prof. Dr. Koentjoroningrat mendefinisikan kebudayaan sebagai keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusiadalam rangka kehidupanbermasyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Hal tersebut berarti bahwa hampir seluruh tindakan manusia adalah kebudayaan karena hanya sedikit tindakan manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang tak perlu dibiasakan dengan belajar, seperti tindakan naluri, refleks, beberapa tindakanakibat proses fisiologi, atau kelakuan apabila ia sedang membabi buta. Bahkan tidankan manusia yang merupakan kemampuan naluri yang terbawa oleh makhluk manusia dalamgennya bersamanya (seperti makan, minum, atau berjalan), juga dirombak olehnya menjadi tindakan yang berkebudayaan.
Kebudayaan menurut Ki Hajar Dewantara berarti buah budi manusia adalah hasil perjuangan manusia terhadap dua pengaruh kuat, yakni alam dan zaman (kodrat dan masyarakat) yang merupakan bukti kejayaan hidup manusia untuk mengatasi berbagai rintangan dan kesukaran di dalam hidup dan penghidupannya guna mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang pada lahirnya bersifat tertib dan damai.
Malinowski menyebutkan bahwa kebudayaan pada prinsipnya berdasarkan atas berbagai system kebutuhan manusia. Tiap tingkat kebutuhan itu menghadirkan corak budaya yang khas. Misalnya, guna memenuhi kebutuhan manusia akan keselamatannya maka timbul kebudayaan yang berupa perlindungan, yakni seperangkat budaya dalam bentuk tertentu, seperti lembaga kemasyarakatan.
E.B Taylor (1873:30) dalam bukunya Primitive Culture kebudayaan adalah suatu satu kesatuan atau jalinan kompleks, yang meliputi pengetahuan, kepercayaan, kesenian, susila, hokum, adat-istiadat dan kesanggupan-kesanggupan lain yang diperoleh seseorang sebagai anggota masyarakat.
B. Perbedaan Budaya dan Kebudayaan
Dari tulisan di atas dapat disimpulkan bahwa perbedaan antara budaya dan kebudayaan adalah bahwa budaya itu merupakan cipta, rasa dan karsa suatu masyarakat, sedangkan kebudayaan merupakan hasil dari cipta, rasa dan karsa masyarakat tersebut.
C. Hubungan Budaya, Kebudayaan dan Sejarah
Sudah jelas dan pasti bahwa budaya atau kebudayaan itu memiliki sejarah sebagaimana ilmu-ilmu yang lain. Budaya dan kebudayaan merupakan salah satu ruang lingkup sejarah.
Tanpa ada sejarah budaya atau kebudayaan, maka kita
tidak akan tahu asal atau awal mula muncul dan perkembangannya. Misalnya saja,
sejarah budaya Hindu dan Budha di Indonesia atau sejarah budaya Islam di
Indonesia. Dengan melihat atau membaca sejarah, maka kita jadi tahu bagaimana
sebuah kebudayaan Hindhu-Budha, Islam, Kristen dll berkembang di Indonesia.
Jadi sejarah dan budaya atau kebudayaan itu sangat berkaitan dan penting untuk
dipelajari agar kita tahu mana yang benar-benar budaya asli bangsa Indonesia,
dan mana yang campuran (akulturasi/asimilasi). Begitupun juga dengan sejarah
budaya atau kebudayaan bangsa lain, tak ada salahnya untuk kita baca
sejarahnya.
REFERENSI
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar